Senin, 21 Februari 2011

ips kelas X KEGIATAN EKONOMI DAN PELAKUNYA


BAB 7
KEGIATAN EKONOMI DAN PELAKUNYA

A. KEGIATAN EKONOMI
            Kegiatan ekonomi adalah kegiatan yang dilakukan dalam bidang ekonomi. Secara umum, kegiatan ekonomi meliputi produksi, distribusi dan konsumsi.

    1. Produksi
a.       Pengertian produksi
Produksi adalah kegiatan menambah faedah (kegunaan) suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah faedah suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang. Sedangkan kegiatan menambah faedah suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa.
Ø      Produksi Barang
Produksi barang selanjutnya dapat dibedakan atas produksi barang konsumsi dan produksi barang modal. Barang konsumsi merupakan barang yang siap untuk dikonsumsi, sedangkan barang modal merupakan barang yang dipergunakan untuk menghasilkan barang berikutnya. Jadi, barnag modal tidal dapat digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan.
Ø      Produksi jasa
Produksi jasa dapat dibedakan atas jasa yang langsung dapat memenuhi kebutuhan dan jasa yang tidak secara langsung memenuhi kebutuhan. Film, perawatan dokter, pengajaran dari seorang guru, atau pagelaran musik merupakan contoh produksi jasa yang langsung memenuhi kebutuhan. Sedangkan pengangkutan, pergudangan, dan perbankan merupakan contoh produksi yang secara tidak langsung memenuhi kebutuhan.

b.      Tujuan Kegiatan Produksi
Kita dapat melihat bahwa tanpa kegiatan produksi, kebutuhan manusia yang banyak ragamnya itu tidak dapat dipenuhi. Kemajuan dalam hal melakukan produksi ada hubungannya dnegan standar hidup. Jadi secara umum tujuan produksi adalah memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran.
            Perlu diketahui bahwa dalam kegiatan produksi ada beberapa pihak yang terkait. Pertama adalah pihak yang menghasilkan atau memproduksi barang dan jasa yang kita sebut sebagai produsen. Sedangkan pihak yang kedua adalah pihak yang mengkonsumsi barang dan jasa yaitu konsumen. Karenanya, tujuan produksi juga dapat dilihat secara khususdari sudut kepentingan pihak-pihak tersebut. Bagi pihak produsen, tujuan produksi adalah untuk meningkatkan keuntungan serta menjaga kesinambungan kehidupan perusahaan. Sementara bagi masyarakat atau konsumen, tujuan produksi adalah untuk menyediakan berbagai benda pemuas kebutuhan.

    1. Distribusi
a.      Pengertian distribusi
Agar barang dari tempat produsen sampai ke tempat konsumen diperlukan kegiatan distribusi. Jadi, distribusi adalah penyaluran atau penyampaian barang-barang dan jasa-jasa dari produsen.
b.      Tujuan kegiatan distribusi
Sebagaimana kita ketahui bahwa produsen memproduksi barang dan jasa bukan untuk dipakai sendiri tetapi disalurkan pada produsen lainnya atau disalurkan ke konsumen akhir. Jadi ada jarak atau perbedaan tempat antara produsen dan pengguna. Tujuan distribusi adalah untuk menyampaikan barang dan jasa dari tempat produsen ke tempat pengguna atau pemakai.
c.       Fungsi Kegiatan distribusi
Setelah mengetahui pengertian dan tujuan dari kegiatan distribusi tersebut, dapat disimpulkan peranan distribusi adalah sebagai berikut.
1.      Memperlancar arus penyaluran barang dan jasa kepada pengguna-pengguna dapat berupa produsen yang menggunakan bahan dasar maupun pengguna akhir
2.      menyampaikan barang dan jasa dari produsen sampai ke tangan pengguna
d.      Saluran distribusi
Karena perbedaan saluran, keadaan, dan karakteristik yang berbeda maka saluran distribusi fisik dapat dibedakan atas saluran barang-barang konsumsi, barang-barang hasil industri dan barang hasil pertanian.
                                             i.            Saluran distribusi barang konsumsi
·        Distribusi langsung, yaitu produsen langsung melnyalurkannya kepada konsumen
·        Distribusi tidak langsung
                                           ii.            Saluran distribusi hasil isndustri
Karena kekhasan atau karakteristik barnag industri yang lebih tahan lama dan diproduksi dalam jumlah banyak (saluran distribusi yang dipilih indirect) maka penyaluran barang industri menggunakan saluran yang berbeda dengan barang konsumsi yang relative tidak tahan lama (saluran yang dipilih biasanya direct). Secara umum, pnyaluran barang insudtri menggunakan empat saluran yaitu:
·        Produsen – agen – distributor hasil industri – pemakai hasil industri
·        Produsen – agen – pemakai hasil industri
·        Produsen – distributor hasil industri – pemakai hasil industri
·        Produsen – pemakai hasil industri
                                          iii.            Saluran Distribusi hasil pertanian
Dibandingkan dengan hasil industri, hasil pertanian mempunyai karakteristik yang berbeda. Hasil industri umumnya terkumpul dalam jumlah yang relative besar jumlahnya sedangkan hasil pertanian tersebar dalam jumlah-jumlah yang relative kecil. Oleh karena itu untuk keperluan distribusi diperlukan pedagang pengumpul yang disebut tengkulak. Kecali kegiatan pertanian lahan yang diolah secara luas, dimana hasilnya dalam jumlah besar maka saluran distribusi hamper sama dengan perusahaan industri.
Secar aumum saluran distribusi hasil pertanian secara kecil-kecilan adalah:
·        Petani – langsung ke pemakai
·        Petani – tengkulak – ke pemakai
·        Petani – tengkulak – grosir – pedagang kecil – pemakai
·        Petani – pasar swalayan - pemakai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar